50+ Contoh Hewan yang Tergolong Dalam Kelompok Herbivora
Hewan herbivora adalah jenis hewan yang berasal dari kelompok hewan pemakan tanaman dan berhabitat di daratan. Biasanya mereka bertahan hidup dengan cara memanfaatkan tumbuh- tumbuhan yang ada di sekitar mereka sebagai sumber utama makanan mereka.
Sebagian jenis herbivora biasanya paling banyak di sukai dan menjadi hewan peliharaan manusia, karena sebagian besar hewan herbivora ini tidak buas seperti hewan karnivora. Selain itu, mereka juga memakan tumbuh- tumbuhan dan biasanya mencari makan di tempat atau area yang mereka tinggali.
Hewan herbivora memiliki sistem pencernaan khusus yang bisa mencerna semua jenis tanaman. Bahkan,mereka mampu membawa energi fotosintesis kedalam sistem trofik, sehingga jenis hewan herbivora diklaim sebagai konsumen paling utama.
Hanya saja, tidak semua energi yang terdapat pada tanaman tersebut bisa ditransfer ke herbivora, sehingga inilah yang menjadi salah satu penyebab jumlah hewan herbivora lebih sedikit dibandingkan dengan tanaman yang terdapat di Bumi.
Biasanya, sebagian jenis hewan herbivora memakan tumbuhan apa saja yang mereka temukan, seperti contohnya daun, cabang kecil, kulit kayu, akar, buah dan rumput. Namun, ada sebagian jenis herbivora yang hanya memakan satu bagian tanaman saja, misalnya seperti buah atau daun.
Berikut adalah empat kelompok hewan herbivora:
- Folivora (pemakan daun)
- Nektivora (pemakan sari bunga)
- Granivora (pemakan biji)
- Frugivora (pemakan buah)
Ciri-ciri Hewan Herbivora
Ciri-ciri utama yang sangat mudah dikenali dari dari hewan ini adalah hewan pemakan tanaman. Selain itu,mereka juga memiliki kebiasaan makan yang berbeda, sehingga jenis hewan herbivora memiliki karakteristik yang berbeda dengan jenis lainnya.
Cara mengenali hewan herbivora pemakan tanaman, berikut ciri- cirinya:
- Memanfaatkan tumbuhan sebagai sumber makananutama.
- Melahirkan dengan metode beranak.
- Hewan herbivora termasuk hewan berdarah panas.
- Hewan herbivora berkaki 4.
- Hewan pemakan tanaman termasuk kategori hewan mamalia.
- Sebagian besar jenis hewan herbivora hidup didaratan.
- Mempunyai gigi geraham yang lebard dan kuat.
Bentuk Hewan Herbivora
Tedapat beberapa jenis hewan herbivora yang dapat kita lihat dengan mudah, baik dalam bentuk ataupun ukuran, dengan ciri-ciri seperti berikut ini:
Memiliki Bentuk Gigi Hhusus
Herbivora tidak memiliki gigi taring, hanya saja hewan jenis ini memiliki gigi yang sangat khas dan berbeda dengan gigi yang dimiliki oleh hewan jenis lainnya, yaitu gigi seri dan gigi geraham.
Memiliki Lambung Banyak
Beberapa jenis hewan herbivora seperti sapi dan yang lainnya memiliki lambung yang terbilang cukup banyak, yaitu empat lambung. Keempat lambung tersebut berguna untuk memaksimalkan pada saat mereka mengolah makanan.
Lambung pertama dan kedua merupakan lambung yang memiliki protozoa selulolitik. Lambung tersebut berfungsi untuk mencerna makanan secara enzimatis dengan enzim yang dihasilkan oleh mikroba simbionnya. Kemudian makanan tersebut dimuntahkan kembali ke dalam mulut dan dikunyah kembali sebelum pada akhirnya masuk ke lambung tiga dan empat.
Hewan Herbivora Memiliki Caceum Panjang
Selain itu, sebagian jenis hewan herbivora lainnya memiliki caecum yang terbilang sangat panjang. Caecum atau usus tersebut merupakan persimpangan antara usus halus dengan usus besar, dan berfungsi sebagai tempat pencernaan selulosa secara enzimatis.
Berbulu dan Berkaki Empat
Sebagian besar hewan herbivora lainnya dilengkapi dengan bulu dan berkaki empat, serta memiliki bentuk yang berbeda-beda, mulai dari yang kecil hingga yang besar.
Contoh Hewan Herbivora
Berikut adalah contoh hewan pemakan rumput dan tumbuhan yang termasuk dalam kelompok herbivora, lengkap dengan gambar-nya:
1. Domba
2. Kambing
3. Kuda
4. Sapi
5. Banteng
6. Keledai
7. Kerbau
8. Gajah
9. Jerapah
10. Anoa
11. Koala
12. Zebra
13. Babi Hutan
14. Kangguru
15. Kuda Nil
16. Salamander
17. Bison
18. Moose
19.Bengkarung
20. Burung Kakatua
21. Berudu
22. Llama
23. Platipus
24. Alpaka
25. Baboon
26. Terwelu
27. Beaver
28. Kambing Gunung
29. Pika
30. Iguana
31. Kadal Ekor Berduri
32. Ulat
33. Wereng
34. Belalang
35. Kupu-kupu
36. Jangkrik Semak
37. Kura-kura Darat
38. Ngengat
39. Duyung
40. Lembu Laut
41. Siput
42. Gazel
43. Kijang
44. Rusa
45. Badak
46. Karibu
47. Wildebeest
48. Unta
49. Kelinci
50. Tapir
Nah itulah penjelasan tentang contoh hewan herbivora lengkap beserta informasi dan ciri- cirinya.
Bagi Anda yang ingin atau belum mengetahui dasar-dasar tentang hewan, silahkan simak informasi yang sudah saya tuliskan di bawah ini.
Pengertian Hewan
Hewan atau yang bisa disebut juga dengan binatang (fauna) merupakan salah satu makhluk hidup yang ada di bumidan termasuk kelompok organisme yang diklasifikasikan dalam kerajaan Animalia. Istilah umum lainnya yang bisa kita sebut dari hewan adalah fauna, margasatwa dan hewan.
Dalam pengartian sistematika hewan termasuk dalam kelompok bersel banyak dan terorganisasi dengan fungsi serta jaringan yang berbeda-beda, atau bisa disebut juga dengan kelompok histozoa.
Ciri-ciri Hewan
Hewan memiliki energi gerak dan mampu menanggapi rangsangan eksternal secara cepat atau cepat tanggap, serta mampu berkembang mencapai besar tertentu. Secara umum hewan adalah organisme eukariota, multiseluler dan heterotrofik. Artinya, hewan termasuk makhluk hidup yang memasukan bahan organik telah jadi ke dalam badannya dengan metode cara menelan.
Selain itu, sel- sel pada hewan tidak dilengkapi dengan dinding sel. Dengan kata lain, sel-sel hewan tidak memiliki dinding sel seperti jamur atau tanaman.
Sebagian besar hewan bereproduksi secara intim, namun secara bertahap dengan tahapan diploid sesuai dengan siklus hidupnya.
Selain itu, hewan juga bernafas dengan cara yang berbeda-beda tergantung dengan jenis dan tempat hidupya, contohnya seperti paru- paru, insang, kulit dan trakea.
Sama seperti manusia, hewan juga membutuhkan makanan untuk bertahan hidup dan tentunya bisa mati. Hanya saja tidak memiliki indra berpikir, namun bisa dijadikan sebagai peliharaan.
Perkembangan hewan
Hewan termasuk makhluk hidup yang mencakup banyak organisme bersel tunggal dan dikelompokkan seperti Protozoa. Hal tersebut karena hewan memiliki watak heterotrof dan motil atau bergerak aktif. Pengelompokan tentang ini terus diikuti hingga pertengahan abad ke- 20, bahkan sampai saat ini masih dipakai untuk kepentingan tertentu.
Menurut para ilmuan atau ahli, terjadinya hewan diawali dari Protozoa setelah itu Porifera, Coelenterata, sehingga pada akhirnya menjadi tingkatan Mamalia. Jadi pada intinya, hewan berkembang dari satu sel menjadi banyak sel hingga akhirnya tercipta triplobastik aselomata, pseudoselomata, atau bahkan selomata.