Cara Mengaktifkan Akun AdSense yang Dinonaktifkan, 100% Berhasil
Anda menerima email ini karena akun penayang Anda (pub-12345678xxxxxxxxx) tidak mematuhi kebijakan program AdSense, sehingga akun Anda telah dinonaktifkan? Ya, itulah adalah surat keputusan paling menyayat hati yang beberapa waktu lalu saya terima.
Jadi tepatnya pada tanggal 19 september 2022 saya mendapatkatkan sebuah email yang memberitahukan jika akun AdSense saya telah dinonaktifkan karena melanggar beberapa kebijakan program Adsense.
Keputusan yang diberikan oleh tim Google ini merupakan salah satu teguran yang tentunya saya terima dengan lapang dada, meskipun dalam hati yang paling dalam saya sangat sedih karena kini saya sudah tidak bisa mendapatkan penghasilan lagi dari setiap konten yang telah saya tulis.
Yang paling menyedihkannya lagi akun saya di banned pada tanggal 19, sementara tanggal pembayaran adsense hanya tinggal 2 hari lagi. Itu artinya, pada tanggal 21 seharusnya saya sudah bisa mendapatkan pembayaran dari saldo akhir yang telah terkumpul.
Namun karena akun adsense saya telah dinonaktifkan, kini pembayaran tersebut benar-benar tidak saya terima. Karena dalam email penonaktifan, Tim AdSense akan menangguhkan pembayaran akhir selama 30 hari dan akan melakukan pengecekan ulang terhadap saldo tersebut.
Jadi intinya, mereka akan melakukan pengecekan apakah pembayaran akhir tersebut merupakan pendapatan yang valid atau tidak. Jika pembayaran tersebut valid maka selama penangguhan tersebut sudah berakhir sisa pendapatan atau pembayaran tersebut akan di kirim ke rekening.
Lalu apa penyebab sehingga saya mendapatkan surat cinta yang sangat menyakitkan itu? Nah, ada beberapa kesalahan fatal yang benar-benar telah saya lakukan yang menyebabkan akun AdSense saya dinonaktifkan. Untuk mengetahui lebih jelasnya yuk simak selengkapnya dibawah ini.
Penyebab Akun Adsense Dinonaktifkan
Seperti yang kita ketahui bersama, banned atau yang lebih jelasnya akun AdSense dinonaktifkan merupakan salah satu hal paling menyedihkan bagi siapa saja yang mengalaminya. Saya yakin, siapapun pasti akan merasa sangat sedih ketika mengalami hal tersebut.
Untuk melihat ciri-ciri akun AdSense di banned bisa dilihat dari dashboard AdSense itu sendiri, yang mana sudah tidak bisa kita buka lagi. Semua opsi yang terdapat pada dashboard tersebut sudah ditutup sehingga tidak dapat diakses layaknya seperti sebelum akun tersebut dinonaktifkan.
Penyebab banned akun AdSense sendiri tentu berawal dari sebuah pelanggaran yang telah terdeteksi oleh tim Google. Salah satunya adalah seperti situs web yang tidak mematuhi kebijakan program AdSense seperti yang saya alami ini.
Setelah mendapatkan email penonaktifan tersebut saya hanya bisa pasrah dan tidak menyalahkan pihak manapun, utamanya tim Google AdSense. Terlebih sebelum saya mendaftarkan blog ini ke program AdSense saya menyadari jika suatu saat saya pasti akan mengalami hal ini, mengingat konten yang terdapat pada blog ini tidak memiliki kualitas seperti yang lainnya.
Selain itu, banyak sekali konten-konten yang tidak mematuhi kebijkakan program AdSense yang telah saya buat pada blog ini. Saya tahu jika konten tersebut pasti tidak sesuai dan melanggar beberapa kebijakan yang ada, namun apalah daya saya juga manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan. Baik itu yang tidak disengaja maupun yang di sengaja.
Ada beberapa pelanggaran fatal yang berasal dari konten artikel sehingga membuat akun AdSense saya dinonaktifkan. Saya akui jika semua kenton yang melanggar tersebut murni dibuat oleh saya sendiri meskipun saya tahu jika seharusnya saya tidak boleh membuatnya.
Untuk mengetahui pelanggaran apa saja yang menjadi penyebab akun AdSense dinonaktifkan ini, berikut saya paparkan beberapa kesalahan yang telah saya buat sehingga AdSense saya dibanned.
1. Iklan yang ditayangkan Google pada layar tanpa konten penayang
Pelanggaran pertama yang saya terima dari email penonaktifan yang dikirim oleh AdSense Team ini adalah Iklan yang ditayangkan Google pada layar tanpa konten penayang.
Untuk pelanggaran tersebut terkait dengan konten-konten yang memiliki nilai rendah atau bahkan tanpa konten sama sekali. Selain itu, situs web yang terdeteksi edang dalam proses pembuatan, dan pembuatan konten yang digunakan untuk tujuan perilaku lainnya.
Namun setelah saya meninjau semua konten pada blog ini dengan seksama, saya menemukan satu pelanggaran yang terdapat pada beberapa konten. Dimana konten tersebut memiliki nilai dan kualitas yang sangat rendah dan tidak memiliki manfaat apapun untuk pengguna atau pembaca.
2. Iklan yang ditayangkan Google pada layar dengan konten replika
Masih dalam email yang sama, pelanggaran kedua yang mengakibatkan akun AdSense saya dibanned adalah karena banyak konten yang melanggar kebijakan tentang Iklan yang ditayangkan Google pada layar dengan konten replika.
Setelah saya menjinjau semua artikel yang saya buat diblog ini, ternyata banyak sekali konten yang sama antar satu konten dengan konten lainnya. Namun tidak berarti sama percis ya sob? melainkan hanya teks dan penjelasan yang hampir mirip pada konten tersebut.
3. Perilaku Situs: Navigasi
Pelanggaran terakhir yang terdapat pada email yang dikirim oleh tim AdSense terkait dengan penonaktifan ini adalah situs web saya terdeteksi memiliki beberapa konten yang tidak mematuhi salah satu kebijakan AdSense, yaitu tentang Perilaku Situs: Navigasi.
Setelah membaca pelanggaran ini saya sama sekali tidak merasa heran atau bahkan terkejut, karena saya menyadari jika blog saya ini memiliki banyak sekali konten-konten yang memang melanggar kebijakan ini
Banyak sekali konten artikel yang menjelaskan tentang streaming dan unduhan dengan link yang mengarahkan pengguna ke halaman web yang tidak relevan. Dan perlu kita ketahui, konten-konten seperti ini tentu sangat tidak sesuai sehingga mengakibatkan terjadinya banned adsense.
Cara Mengaktifkan Akun AdSense yang Dinonaktifkan
Setelah menerima pemberitahuan lewat email terkait dengan akun AdSense yang dinonaktifkan, seketika itu juga saya langsung menyadari jika semua ini terjadi karena kesalahan yang telah dilakukan oleh saya sendiri. Sebab, semua pelanggaran yang telah dijelaskan pada email tersebut memang benar adanya.
Semua tim AdSense yang ahli dalam bidang penonaktifan akun ini merupakan orang-orang yang sangat pintar dan pasti tidak akan salah memberikan keputusan. Oleh karena itulah, semua pelanggaran yang telah saya lakukan pada blog saya bisa terdeteksi dalam waktu yang tidak bisa saya tebak.
Namun meski demikian meski saat ini akun AdSense saya sama sekali tidak bisa digunakan, saya tidak akan menyerah begitu saja. Karena seperti apa yang telah dikatakan oleh suhu blogger lainya, jika Adsense dibanned bukan berarti kegiatan blogging harus berhenti.
Selain itu, saya juga mencari informasi dan membaca di blog-blog lainnya yang pernah mengalami hal yang sama seperti saya. Sebagian besar diantaranya merekomendasikan untuk mengajukan permohonan banding agar akun AdSense tersebut bisa diaktifkan kembali.
Meskipun saya sudah mengetahui langkah-langkah mengenai cara mengajukan banding adsense yang dinonaktifkan, saya berinisiatif untuk tidak langsung megajukan bandding pada saat itu juga. Karena jika saya melakukannya secara langsung, saya yakin hal tersebut akan sia-sia sehingga permohonan banding akan ditolak.
Saat ini saya berkomitmen untuk melakukan perubahan terlebih dahulu pada situs saya sebaik mungkin, sebelum saya mengajukan permohonan banding. Saya juga telah menghapus semua konten atau artikel yang melanggar dan tidak sesuai dengan kebijakan program AdSense.
Selain itu saya juga sadar jika ini akan membutuhkan waktu yang cukup lama, mengingat banyaknya konten yang telah saya tulis pada blog ini. Namun meski demikan, perubahan yang saya lakukan ini bisa menjadi salah satu bukti untuk memperkuat agar akun AdSense saya bisa diaktifkan kembali.
Poin utama yang bisa kita ambil dari pembahasan kali ini adalah jangan terburu-buru untuk mengajukan banding. Utamanya untuk akun AdSense yang telah dinonaktifkan karena situs kita terdeteksi memiliki konten yang tidak mematuhi kebijkan yang berlaku, baik itu disengaja maupun tidak.
Buatlah sebuah perubahan untuk meyakinkan tim AdSense jika kita benar-benar masih berharap menjadi publisher mereka. Misalnya saja dengan cara menghapus konten yang melanggar, rutin membuat konten baru yang lebih berkualitas, dan menghilangkan semua hal buruk yang menjadi penyebab akun AdSense dibanned secara permanen.
Jika kita yakin semuanya sudah benar-benar mematuhi semua kebijakan progaram AdSense dan melakukan perubahan besar yang bisa meyakinkan tim AdSense, maka ajukanlah permohonan banding saat itu juga tanpa harus menunggu berbulan-bulan lamanya.
Namun perlu Anda ketahui, jawaban apapun dari permohonan banding yang kita ajukan merupakan sebuah keputusan yang sepenuhnya ditentukan oleh tim AdSense. Terlebih lagi hanya banding pertama yang akan mereka tinjau, dan untuk banding ke duan dan seterusnya akan diabaikan.
Saya rasa penjelasan yang telah saya sampaikan mengenai penyebab dan cara mengaktifkan akun AdSense yang dinonaktifkan ini sudah cukup panjang dan jelas. Semoga saja dengan perubahan yang telah kita lakukan tim AdSense memberikan kabar baik sesuai dengan yang kita harapkan. Terimakasih, dan semoga bermanfaat!